Cute Bow Tie Hearts Blinking Blue and Pink Pointer

Kadang Aku Harus Meninggalkan Cinta Ini Sementara



Kadang aku harus meninggalkan cinta ini sementara. Entah karena aku sudah tak cinta atau aku sudah tak sanggup. Seorang wanita yang menjaga cintanya sendirian akan sulit bertahan bila arusnya sederas air yang terjun ke laut. Matahari juga begitu, kadang meninggalkan langit dan langit menjadi malam bersama bulan. Walaupun dengan sosok yang berbeda, setidaknya langit masih ada dan tetap menjadi langit. Sekuat apapun tenaga yang kupunya, aku tetap hanyalah manusia biasa yang terkadang tak bisa mendera luka berat sendirian, aku butuh seseorang yang kini tak ada. Kamu yang dulu menghabiskan banyak senja denganku, kini mungkin menghabiskannya dengan seseorang yang lebih mencintaimu. Aku ingat, saat terucap kalimat menggelikan yang membuat kita tertawa sampai meneteskan air mata, cerita-cerita aneh yang kau buat selalu terliang saat aku sendiri dan butuh waktu senggang untuk bercanda dengan hati. Merindu yang tak kunjung menepi kusimpan sendiri, dengan tersenyum aku menganggap semua itu hanyalah angan yang pernah menjadi mimpi. Doaku membuatku kuat dan terbiasa menyebrangi ratusan hari tanpa dirimu dan cintamu. Walau kadang dalam rincian doa itu kuselipkan namamu dalam sujud panjangku, atau dalam benak saat aku merebahkan lelahku. Mataku terus membayangkan dirimu, entah itu didalam udara bebas saat aku melamun riang atau saat aku berjalan sendirian.
Karena dirimu membuatku mengerti sejauh apa aku harus menjaga cintaku.
Saat aku merasa haus akan keinginananku untuk tetap bersamamu, aku meminum ramuan yang kubuat sendiri, ramuan rasa sabar yang penuh dengan ketahanan yang mungkin kini lebih manis dari gula dalam secangkir tehku. Aku membuatnya saat aku merasa dunia ini begitu membuatku mengantuk karena detik-detiknya yang menjenuhkan ragaku. Rasanya terkadang rohku ingin keluar dari tubuh dan melayang-layang diudara untuk tau seperti apa terbang dan menghampirimu tanpa ketahuan, atau menjadi debu yang terjatuh dipundakmu dan menetap disana selamanya. Saat aku sadar kamu dan bebanku mempunyai berat yang sama, aku menyerah untuk menjagamu dan pergi sementara menuju dunia yang mengharuskanku berlari didalamnya. Ini bukan selamat tinggal, tapi aku ingin sekedar mengucapkannya, untukmu dan kenangan kita.
Dewi Koemala,

Cintaku Menggila dan Penuh Rasa Pilu





Aku hanya wanita dengan ego penuh mencintaimu, punya rasa yang utuh seperti manisnya gulali merah muda. Langitmu begitu biru mengundangku untuk selalu ingin disampingmu. Bumiku yang sudah rapuh iri dengan tanaman hijaumu. Kadang musim gugur tak sedingin yang kita kira, disana aku ingin jalan berdua denganmu.. melihat angsa dan burung bangau bermain air dipinggir kolam. Indah kehidupanku sudah ada dalam genggamanmu, aku percaya bahwa kelak kamu akan mengerti tentang hujan yang membawa pelangi. Aku belajar tentang memiliki perasaan indah yang harus kujaga, sepolos udara yang bergeming diam di sekitar kita. Mungkin kamu tak akan mengerti kenapa ada orang bodoh seperti diriku yang terus tersenyum tanpa tau perasaanmu, mungkin aku tak lagi tau bagaimana berjalan dengan kedua kaki ketika sendiri. Berkat kamu aku tau lelahnya perjalanan jauh tanpa berkeluh, lambat beriringan dengan air yang mengalir dan kisah merdu yang bernyanyi dalam pikiran kita. Aku dan kamu tak tahu apa yang sedang terjadi, tapi aku tetap menari mengikuti irama perasaan cintaku padamu. Aku tak kenal lelah sejak itu, dan aku tak mau tau seperti apa sosok diriku dalam benakmu. Yang aku tau, aku hanya ingin berlari dalam kesan yang sempurna hingga takkan pernah pahit sepahit sisa-sisa kisah. Menggebu-gebu asaku bicara, lihat langkahmu yang menjiplak di tanah. Kadang ingin ku ambil dan ku koleksi sendiri dikamar mungilku, untuk hiasan yang takkan pernah ada habisnya, namun aku takut kamu menggangapku wanita yang aneh sehingga kamu akan menjauh dari pintuku. Angin menggoyahkan semua, cinta, rasa, bahagia.. entah apa itu bahagia.. apakah rasa itu seperti saat aku merasa terlindungi dibalik tubuhmu yang berjalan didepanku, atau seperti saat aku bermimpi kamu terlelap dalam kalbu yang hangat dan wangi. Cahaya cahaya kecil redup terbenam dalam senja kita, namun aku ingin tetap bersemangat seperti pagi.


Cinta tak membutuhkan alasan untuk mencinta. Karena sejak aku melihat matamu, dia datang dan menggila.


Seputih bola salju yang belum pernah kulihat, aku mengiringi setiap sajak yang berdiri dalam gelap yang menerang. Aku melihat kamu berdiri disana dengan wajah yang penuh kesedihan. Aku ingin datang dan memelukmu dalam batin yang merindu, namun kuurungkan niat karena kurasa kamu ingin berdua dengan nafasmu saja. Aku membisu dibalik tembok yang menghalangi kita, melihat air mata yang entah milik siapa terjatuh dan membasahi pipimu. Aku punya sapu tangan , tapi aku takut seratnya mengasar dan membuatmu semakin terluka, akupun tetap membisu. Kadang aku berfikir hadirku sia-sia dan aku pergi menjauh sementara. Tak bicara sepatah kata denganmu membuatku hampir gila dan tak tertidur saat gulita menjelma. Suara-suara seram tak menakutiku setakut aku melihatmu terdiam tak berarti. Ragaku jenuh namun perasaanku tetap menari dan berdegup dengan kilat. Aku tak mengerti hingga bosan dan terlelap. Hawamu membuatku ingin menggenggam tanganmu dan memberikan hatiku yang cukup indah padamu, menggantikan hatimu yang telah jatuh entah dimana. Aku ingin datang sebagai orang yang spesial dan menetap dihatimu, menyimpul pita indah atas harimu yang membuat rasamu tersipu penuh cinta saat mengingat sosok aku yang penuh dengan makna.


Dan aku tersadar bahwa aku jatuh cinta dengan orang yang membuat hidupku seperti di negeri dongeng.

Dewi Koemala..

Kamu Sebuah Alasan



Hitam malam menggelapkan angkasa jiwa ini
Aku berdiri dan mencari kata
Dimana dulu kamu membuatnya hidup dan berkalimat nyata
Mungkin terik terik hati telah memudar
Terlalu lama mencari.. terlalu lama menunggu
Kamu tahu itu, tapi kamu tak mau tahu
Langit hati resah dan membuat mendung yang tak kian menyudah
Cukupkan, tapi aku masih tak mampu
Setiap detiknya masih terus tersita sia-sia
Melenyapkan kalbu tentang dirimu dari hati begitu sulitnya
Membuatkanku alasan untuk resah dalam bahagia yang setitik
Kamu.. mencintai kamu bahkan hanya sedetik
Tapi melupakanmu penuh susah berbayang rintik
Aku harap kamu begitu, seperti aku
Yang sampai sekarang tak tahu harus melakukan apa tentang udara cinta dalam rasa ini
Mendayu mendayu.. menepi dan menerjang
Seperti pantai,  aku berlari menjauh namun pesona  ombakmu sekian senang mengejarku
Berembun, hati berembun karena pagimu
Dingin, sedingin butiran cahaya yang membeku
Sakit, sesakit hati yang membatu karena menunggu
Kamu.. sampai kapan kamu tinggal dalam asaku?

Buat kamu, dari aku.. yang mencintaimu tanpa kamu tahu :)

Bridal Gown & Kebaya Modern

Holaaaatralalasss fashion junkies! kali ini gue akan berbagi informasi mengenai Bridal Gown dan Kebaya Modern, berhubung tugas mata kuliah gue adalah membuat bridal gown, sooooo mungkin gue akan lebih banyak membahas mengenai detail-detail dari si bridal grown ini.  selamat membaca galss!
Bridal Gown


Bridal gown atau gaun pengantin merupakan busana yang dipakai pengantin wanita saat melaksanakan upacara pernikahan. Gaun pengantin ini biasanya di desain dengan mewah dan penuh detail yang indah sehingga akan membuat pengantin yang memakainya terlihat bagaikan seorang ratu yang sangat cantik. Gaun pengantin juga memiliki ukuran khusus dan biasanya ukuran yang digunakan adalah ukuran dari si pemesan gaun pengantin tersebut.
Selain detail yang cantik dan mewah gaun pengantin juga dapat di buat dengan desain sesuai keinginan. Warna yang biasa digunakan adalah warna-warna pastel seperi putih gading, pink, biru muda, peach, dan lain sebagainya. Namun beberapa desainer juga memilih warna yang super cerah ataupun super gelap tergantung keadaan dan tema pernikahan yang akan dibuat.



Ciri Desain Gaun Pengantin
Gaun pengantin pada umumnya sama dengan long-dress atau gaun panjang. Pemindahan lipit-kup sama dengan lipit-kup pada busana bagian badan atas seperti blus atau gaun terusan. Keistimewaan gaun pengantin adalah bahanya yang mewah, berwarna putih bersih atau warna pastel, merah jambu, kuning muda atau warna muda lainnya, tetapi umumnya putih.


Gaun pengantin selalu dilapisi, ada kalanya bahan tekstil pelapisnya lebih mahal daripada bahan tekstil bagian luar untuk mendapat bentuk silhouette yang diinginkan. Bila hendak membuat gaun pengantin, pada saat mengambil ukuran badan sebaiknya mengenakan bh yang akan dipakai pada hari pernikahan, agar ukuran yang didapat tepat dan sesuai dengan busana dalamnya.
Dibawah ini adalah ciri-ciri desain umum yang terdapat pada gaun pengantin:
  1. Garis pinggang asli diturunkan 4 a 6 cm sehingga bentuk badan menjadi long-torso. Seorang yang memakai pakaian berbentuk long-torso akan kelihatan lebih ramping.
  2. Pemindahan lipit-kup umumnya pada garis hias princses, yang memberi kesan melangsingkan dan menonjolkan sex-appeal atau daya tarik seorang wanita. Garis bentuk leher disesuaikan dengan bentuk wajah.
  3. Garis potongan empire, atau garis hias di bawah payudara sebagai tempat sembunyi pemimdahan lipit-kup asli sering juga dipakai, sebab ini juga menambah daya tarik seorang Wanita.
  4. Silhouette atau garis besar potongan luar busana yang sering dipilih adalah siluet huruf A atau huruf S, melebar di bawah dengan potongan pinggang atau penuh di bagian atas badan dan bawah badan dengan adanya potongan pinggang.
  5. Penambahan hiasan berupa:
    1. Hiasan tekstil monumental, yaitu hiasan yang menonjolkan permukaan bahan yang rata dengan menggunakan payet, remboci, manik-manik, atau tambahan motif kaitan renda atau rajutan.
    2. Hiasan yang dihasilkan dari teknik jahir-menjahit berupa strook lajut berliku-liku -opnaaisel-, lipit-lipit kecil yang dijahit mati, bouillonneren, kerut-kerut pada kiri dan kanan satu lajur dan lain-lain.
    3. Hiasan aplikasi, lekatan atau tempelan dari bahan lain misalnya renda atau pita.
  6. Diadeem atau mahkota, dengan kudung -sluier- dari bahan tula nylon tipis sehingga wajah pengantin masih keliahatan jelas. Bentuk sluier dapat berupa lingkaran, oval atau lonjong, atau segi empat.
  7. Bentuk leher baju umumnya decolite, agak terbuka, bahkan ada bentuk shoulder-off, atau bahu terbuka.
  8. Ciri khas lainnya dari busana pengantin adalah sleep, yaitu ekor tambahan di badan belakang, sleep ini dapat berupa tambahan perpanjangan bawah rok di belakang, dan bila berjalan kain ini diseret-seret. Ekor dapat dibuat sebagai pias tambahan yang panjang, dipasang pada pinggang belakang, atau yang panjang sekali daru bahu belakang, menjuntai jatuhnya pada lantai.
Busana pengantin yang umumnya putih dan terbuat dari bahan yang agak mewah dari polyester atau bahan lain yang sesuai dengan desain. Leher tinggi, bulat dengan desain kerah tegak. Lengan panjang dengan kerut pada bagian kepala, pada ujung lengan sempit. Terdapat potongan garis hias princess, tempat menyembunyikan lipit-kup asli. Pinggang diturunkan di bagian tengah badan, dibuat setali dengan hiasan peplum -tambahan di bawan pinggang dan berakhir di sisi dengan bentuk volant, strook yang diklol atau bentuk lingkar penuh.
Umumya gaun pengantin mempunyai garis potongan princess dari lubah lengan turun ke pinggang, badan bagian tengah depan diberi hiasan teknik menjahit yaitu bouillonneren, dikerut pada kedua tepi, dan di garis princess. Hiasan ini diulang pada bagian lengan yang umumnya pendek.
Bentuk leher decolete, leher besar serupa leher perahu dengan meruncing ditengah muka. Rok dengan bentuk pias dengan hiasan untuk memperjelas garis, dan untuk memberi daya tarik diberi strook. Volant dengan bentuk lingkar penuh dengan konstruksi menurut rok longkar penuh, dengan panduan umum 1/6 garis pias dari pinggang sampai ke bawah. Pada tengah belakang diberi hiasan ekor -sleep- atau tambahan pias yang melangsai.
Bahan tekstil yang cocok adalah bahan yang dapat dikerut, misal berupa crepe, tetapi tidak usah tipis. Mahkota atau diadeem boleh dibuat dari corsage, bunga kain atau yang lain sesuai dengan selera masing-masing. Tula untuk sluier dipilih yang tipis dari bahan nylon supaya tidak mudah kusut. Demikian-lah beberapa ciri umum yang terdapat pada sebuah gaun pengantin. 



Kebaya Modern


Kebaya adalah blus tradisional yang dikenakan oleh wanita Indonesia yang terbuat dari bahan tipis yang dikenakan dengan sarung, batik, atau pakaian rajutan tradisional lainnya seperti songket dengan motif warna-warni.
Kebaya tidak hanya untuk mempercantik sipemakainya, namun kebaya memiliki sisi historikanya sendiri yang tak pernah luput dan lepas dari kebaya itu sendiri. Sekarang waktunya kita menilik sekelumit tulisan saya tentang sejarah kebaya, agar kita sebagai generasi bangsa, tidak hanya mencintai batik tanpa alasan, tapi mencintai batik dengan berbagai, termasuk salah satunya adalah karena kebaya adalah salah satu bagian dari sejarah peninggalan nenek moyang kita.
Kebaya – berasal dari kata arab “abaya” yang berarti pakaian. Dipercaya kebaya berasal dari Tiongkok ratusan tahun yang lalu. Lalu menyebar ke Malaka, Jawa, Bali, Sumatera, dan Sulawesi. Setelah akulturasi yang berlangsung ratusan tahun, pakaian itu diterima di budaya dan norma setempat.
Sebelum 1600, di Pulau Jawa, kebaya adalah pakaian yang hanya dikenakan keluarga kerajaan di sana. Selama masa kendali Belanda di pulau itu, wanita-wanita Eropa mulai mengenakan kebaya sebagai pakaian resmi. Selama masa ini, kebaya diubah dari hanya menggunakan barang tenunan mori menggunakan sutera dengan sulaman warna-warni.
Pakaian yang mirip yang disebut “nyonya kebaya” diciptakan pertama kali oleh orang-orang Peranakan dari Melaka. Mereka mengenakannya dengan sarung dan sepatu cantik bermanik-manik yang disebut “kasut manek”. Kini, nyonya kebaya sedang mengalami pembaharuan, dan juga terkenal di antara wanita non-Asia.
Seiring berjalannya waktu, Design Kebaya berubah dan sempat tergerus zaman. Apalagi di masa pendudukan Jepang, di saat kreativitas dan produktivitas bangsa ditekan hingga ke level yang paling rendah. Pendudukan Jepang di Indonesia memutus jalur perdagangantekstil dan perlengkapan penunjangnya, akhirnya banyak rumah produksi kebaya tutup dan hanya sedikit perusahaan batik yang bisa bertahan.
 Sejak masa itu, jejak kebaya sedikit terhapus. Para wanita pejuang kemerdekaan yang masih menggunakan kebaya (kebanyakan jenis kebaya kartini dan kebaya encim), kembali memopulerkannya, kendati harus bersaing dengan busana Barat yang dianggap lebih “memerdekakan” perempuan dari simbolisasi kebaya masa lalu, yang mengungkung perempuan dalam lilitan korset dan kain panjang (Model Kebaya Modern).
Baju kebaya modern memang cenderung lebih banyak dipilih oleh para wanita modis. Kebaya modern yang erat dengan kesan simple dan desain yang sederhana menjadi daya tarik yang sulit dikalahkan oleh model kebaya lain. Selain itu, desain kebaya modern juga kerap menyuguhkan desain yang unik; memadukan antara akses tradisional dengan akses modern.
Baju kebaya jenis ini pada akhirnya juga menjadi pilihan dari banyak wanita berjilbab. Dengan modifikasi menjadi lebih tertutup, baju kebaya dengan desain modern hadir tidak kalah cantik. Desain dari baju kebaya modern umumnya bisa dipakai untuk berbagai kepentingan. Terutama acara yang sifatnya semi-formal. Kesan muda dan kekinian juga melekat kuat pada desain kebaya modern ini.
Sebenarnya apa yang membedakan kebaya modern untuk wanita berjilbab dengan kebaya yang lain?
1. Desain
Desain jelas menjadi pembeda antara kebaya modern dengan kebaya yang lain. Desain kebaya modern, baik untuk wanita berjilbab atau tidak sama-sama unik. Ada beberapa pakem atau aturan dalam desain kebaya yang dimodifikasi. Entah modfikasi di bagian pundak, lengan atau pinggang.
Bawahan kebaya yang identik dengan kain batik, pada desain baju kebaya modern, bagian bawah kebaya bisa diganti dengan kain silk atau kain lain yang tidak kaku, melainkan bersifat “jatuh” atau menjuntai.
2. Warna
Pilihan warna untuk baju kebaya modern juga cenderung berbeda dengan warna-warna kebaya pada umumnya. Pilihan warna-warna cerah mendominasi berbagai desain kebaya modern. Warna-warna seperti shocking pink, blue sky, baby blue, baby pink, gold sangat mendominasi desain dari baju kebaya bertema modern.
3. Bahan yang Digunakan
Bahan yang digunakan dalam pembuatan kebaya modern tidak melulu menggunakan brokat sebagai bahan utamanya. Brokat biasanya hanya dijadikan hiasan atau bahan tambahan. Kebaya modern biasanya lebih banyak menggunakan kain-kain chiffon, silk, atau satin.
Kebaya modern, memang menawarkan hal baru di dunia kebaya. Kebaya yang identik dengan kesan tradisional, kini dengan berbagai kreativitas dan kreasi, bisa mewujud dalam bentuk yang lebih modern. Meski demikian, kebaya modern tidak meninggalkan ciri khas kebaya tradisional.
Selain ciri desain, busana bridal dan kebaya modern juga memiliki teknik dalam proses penjahitannya. Macam-macam teknik yang digunakan merupakan teknik yang akan menambah nilai jual dan kualitas busana tersebut.

Macam-macam teknik dalam bridal gown dan kebaya modern :
1.      Teknik payet
Teknik payet merupakan teknik yang paling sederhana namun membutuhkan ketelitian dalam pengerjaannya. Teknik ini membutuhkan kesabaran dan keuletan dalam menjahit setiap payet pada busana yang sedang dibuat. Teknik payet digunakan dengan jahitan tangan dan pola payet sesuai model.
2.      Teknik bordir
Teknik bordir banyak digunakan pada busana bridal ketimbang kebaya modern. Teknik bordir membutuhkan tenaga yang profesional dalam pengerjaannya. Teknik border dibuat menggunakan mesin border dan desain dikerjakan sesuai pola.
3.      Teknik aplikasi (penempelan hiasan)
Teknik aplikasi banyak digunakan pada busana bridal maupun kebaya modern. Teknik aplikasi dikerjakan dengan jahitan tangan dengan cara menempelkan hiasan yang akan diaplikasikan pada busana yang sedang dikerjakan.



By : Dewi Koemala