Selamat datang untuk senja jenuh yang kian hadir tak
mereda , selamat datang untuk aku dalam dunia yang masih sama.
Kemarin kita sempat bertemu dan bertatap mata, namun
hati kita sudah berbeda, entah karena waktu yang mengubahnya atau takdir indah
yang sudah tak merindukan diri kita.
Perasaanku terus bernyanyi dalam ruang hati yang hidup
tanpa gembira, demi syukur aku terus mencoba bahagia dengan melukis bibir yang
tertawa.
Keyakinan terus menata hidupku, dan semakin sadar dia
hanya masalalu.
Setiap hembusan nafas yang mengalir dengan doa-doa
rahasia, menjadi kawan kedua setelah bayangan diri.
Tuhan.. bila ini sebuah hal yang akan indah pada
waktunya, kuatkan hati untuk selalu tegar melawan udara yang terus menciptakan
sedih dan hujan air mata.
Hilangkan keliru yang telah lama membalut jiwa yang
terluka, biarkan hampa merasuk dan menciptakan sebuah titik penuh suka tanpa
duka.
Semoga takdir yang aku pijak membawa irama cinta yang
lebih indah, semoga segala hal yang aku rasakan dalam ruang hati yang dahulu
menjadi pengalaman sebelum mengulang resah.
Selamat pergi aku yang belum paham banyak untuk cinta,
selamat pergi untuk senja jenuh yang
selalu hadir dalam kata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar